Wednesday, November 24, 2010

for my next husband

entah kenapa tiba tiba merasa ingin menikah, karena keinginan yang memang ada atau hanya karena sindrom teman teman satu angkatan sudah mulai menikah. dan buat dikau calon suami kelak ku aku disini menanti mu, berharap dikau dapat menemukan ku. jangan pke tersesat ah, kalau memang butuh kompas, atau ada tanda2 hampir tersesat segera tanyakan kepada polisi setempat.

dan ketka kau sudah menemukan ku, sayangi aku sebagai indah, karena aku indah rosita. bukan luna maya yang memiliki tubuh sangat ideal, atau farah quenn yang sangat pandai memasak berbagai menu masakan, atau juga istri AA Gim, yang sudah kaffah dalam berislam.

ku harap kamu juga bisa menerimaku, karena aku masih suka kurang rapi ketika memakai kerudung, masih suka ribet ketika berdandan, dan bingung ketika kau menawarkan hendak makan malam apa di luar. aku yang lebih suka makan mie meski kelak kau akan melanggar memakan makanan itu..

Aku berdoa kelak kau akan selalu menyayangi ku, meski aku belum mampu memasak makanan kesukaan mu atau masakan yang enak untuk mu, karena aku memang kurang pandai memasak, atau aku lupa menaruh baju yang akan kau pakai karena aku pelupa dan sangat ceroboh. atau ketika sering kali aku tiba tiba menangis karena kangen rumah serta sahabat sahabatku, tolong luangkan sedikit waktumu untuk mengajakau menghilangkan kesedihan ku. dan ku harap kau selalu tersenyum melihat tingkahku yang seperti itu.

pahamilah ketika nanti aku sering kesal karena kau sembarangan menaruh pakaian dan sepatu kotormu,karena bukan hal yang mudah untuk tetap menjadikan rumah terlihat bersih dan rapi. dan aku dengan mudah marah ketika kau tidak sempat membalas sms ku bukan karena apa apa, tapi karena aku khawatir kau melewatkan salat dan waktu makan mu terlebih bekal makan itu sudah ku siapkan pagi buta khusus untuk mu. dan bukannya aku membatasi pergaulan mu dengan akhwat lainya, tapi itu karena aku khawatir (maaf yah klo aku berlebihan kelak)


Siapapun engkau, aku harap kelak dikau adalah tipe penyayang, aku bisa sangat ketakukan ketika kelak kau adalah pribadi yang mudah marah. ketika akupun melakukan kesalahan ingatkan aku dengan bahasa yang mudah ku terima yah, karna mngkn aku bukan orang cukup pandai. ketika aku ngeyel akan penjelasanmu, itupun bukan karena aku tak mau menuruti segala keinginanmu, tapi karena memang sifat ku yang suka sedikit ngeyel, dan karena ilmu masih cukup dangkal.

aku meminta banyak pengertian dan kasih sayang mu kelak, karena aku adalah pribadi masih harus bnyak belajar. aku tidak ingin banyak meminta kepadamu, karena kelak aku tak ingn jadi beban untuk mu. aku ingin menjadi partner hidupmu, berbagi bahagia, bersama melakukan banyak hal untuk kebaikan orang lain. bersama mencari kasih sayang NYA.

disini aku menunggu mu, berdoa untuk mu agar kau dapat menemukanku.
menunggu sembari ku menyiapkan semuanya untukmu.
dan jangan lupa namaku indah rosita ^^

know him

Dunia nya memang tidak bisa kuselami. sepertinya aku masih bnak belajar mengerti bnyk hal tentang nya, sifatnya, mimpinya, keluarga, masalah yang dia hadapi. Sering berfikir apakah hal ini juga dulu dialami oleh para mutiara hatina, atau hanya indah yang merasa semua ini. Atau sebetulna aku tidak perlu berfikir tentang itu semua??

Yang aku tau kadang ia bersikap seperti laki laki sesuai dengan usianya, mmmm memang dia 2 tahun lebih muda dari ku. Ketika ia bersikap manja, aku seperti melihat Arie adik laki laki ku satu satunya. Mereka mirip, meminta perhatian dari ku, perlu berfikir banyak hal alam mengambil keputusan, labil, suka renang meski mereka gak punya rejeki, dan masih berbuat bnyk kenakalan ke lawan jenis mereka.

Jadi aneh klo sifat itu sedang muncul, dia jadi sering sms gak penting, sms pingin manja, sms sms genit. Paahal kita berdua sudah punya perjanjian untuk tidak mengeluarkan kata kata itu. Dan bagi yang melanggar, siap2 saja menyiapkan satu coklat ^^. Antara senang dan seih ketika sifat dia yang satu ini muncul, senang karena memang aku pun menyayanginya. Bersedih karena he is still young dan di usaianya dia masih berhak untuk memilih.

Tapi tiba tiba sifat ia sering kali juga jauh berbeda dari Arie adiku. Kadang dia cerewet untuk hal hal diluar pikiran orang lain. Hihihihihihii dia memang aneh ^^. Mungkin sifat itu muncul karena yang ku tau, dia harus memenuhi semua kebutuhan hidupnya sendiri, bekerja lembur sampai malam, padahal pagi sampai sore dia tetep berangkat kerja. Lembur ngerjain web, benerin aplikasi, benerin coding coding yang aku sendiri gak mudeng,.

Ingin belajar memahami dia, tapi pikiran aneh sering muncul memang aku berhak untuk memahami tentangnya??. Tetap ada koridor yang jelas antara aku dan dia. Dan kita tidak bisa tau kedepan kita berdua akan seperti apa, mungkin lebih tepatna berjodoh atau tidak kita tidak pernah bisa tau.

Paling bingung ketika aku mulai berfikir tentang keinginan ku dan keinginan na untuk “menikah” bagiku ini adalah kata keramat. Berasa tidak tega ketika aku menanyakan kata keramat itu ke dia. Aku khawatir dia merasa terbebani baik secara materi maupun secara mental atau kewajiban kewajiban yang nantinya harus dia penuhi.

Dan paling menyebalkan ketika pikiran ku mulai kacau, mulai berfikir untuk laki laki seusianya, ia masih perlu mewujudkan semua mimpi dan keinginan keinginanya, masih punya banyak waktu untuk bersenang senang menghabiskan masa mudanya. Mencari pekerjaan yang sesuai dengan keinginanya, pergi ketempat tempat yang dia suka, mengerjakan hobi hobinya serta yang paling penting adalah memilih akhwat yang benar2 terbaik serta tepat untuk mendampingi hidupnya kelak.

Ia masih muda benar benar masih punya banyak waktu. bukanya sembari dia menemukan akhwat yang tepat untukna kelak dia masih bisa mengejar mimpi2nya, tanpa perlu merasa terbenani dengan komitmen nya dengan ku (T_T sedih menuliskan kalimat ini, karena aku menyayanginya) Aku benci ketika pikiran ini muncul, tapi pikiran seperti itulah yang mampu membuatku untuk tidak hanya menggunakan hati tapi juga mengikut sertakan pikiran dalam mengambil keputusan untuk menikah dengan nya.

Tapi di sisi lain bukanya aku berhak menanyakan tentang kata keramat itu?? Aku hanya ingin bisa bersikap dengan nya, mulai menyiapkan banyak hal untuk keputusan keputusan yang kelak akan aku ambil.

Aku heran kenapa aku berfikir terlalu banyak, tapi itulah yang aku pikirkan, meski aku menyayangina, aku tak ingin menjadi beban untukna baik sekarang, maupun kelak ketika kita berjodoh (karena aku ingin menikah hanya sekali aku menjadi pelengkap kekuranganya begitupun dia menjadi pelengkap kekurangan ku ^^ bersama sama melakukan banyak kebaikan untuk ALLAH).

ALLAH

kangen ALLAH
please take my heart ^^

Sunday, November 7, 2010

terlalu baik

aku jengah dengan dua kata ini " terlalu baik", terlalu bisa sendiri bisa diartikan sesuatu yang berlebihan atau lebih dari biasanya, kadar an takaranya. dan arti kata
'baik" sendiri memiliki arti sesuatu yang tidak buruk, terhormat atau apapun yang sifatna lebih mengarah kepada hal yang positif.

seharusna senang ketika orang lain mengatakan aku baik atau sudah menjadi baik, tapi jujur saja aku jengah dengan kata itu. terlalu baik seperti apa mereka menilaiku? apa mereka tau ttng aku?? tentang ketidak baikanku pula??? dan ketika mereka tau tentang ketidak baikan ku, apa mereka masih tetap berada disampingku??

karena yang ku tau bagi sebagian orang, baik dan buruk dianggap sebagai pemisah. orang baik hanya boleh berteman, bersanding dengan orang baik saja, begitupun sebaliknya. tapi tidak kah iantara ketidak baikan itu pasti ada hikmah kebaikan?? jadi tidak perlu ada pembatas. dan bukankan baik atau buruk itu hanya penilaian manusia??? yang aku yakin tiap manusia punya sudut pandang tersendiri memandang kebaikan atau keburukan, dan jika hal itu terjadi pasti akan muncul "relatifitas" sudut pandang berfikir. jadi baik atau buruk itu bisa juga dikatakan tidak "mutlak". dan buat ku pula kita hanya manusia yang tidak punya kekuasaan atau kewenangan dalam memutuskan baik atau buruk. Hanya ALLAH yang mampu menilai seseorang ini baik atau buruk.Ya hanya ALLAH saja.

sekedar bermuhasabah, sering kali orang mengatakan aku baik, padahal apa kalian tau sudut pandang atau tolak ukur baik menurutku???
  • layakkan aku dikatakan baik, padahal aku belum mampu meniatkan setiap langkah, tindakan,ucapan hanya untuk ALLAH semata, karena sering kali terselip keinginan untuk mendapatkan pujian dari orang lain
  • ketika aku belum mampu khusyuk dalam Salat, benar benar hanya memikirkan ALLAH semata, tidak ada lagi pikiran yang datang selain ALLAH
  • ketika puasa, zakat ku benar benar hanya ku khususkan untuk ALLAH semata, tanpa adanya keinginan atau hajat berpuasa hanya karena nazar untuk memperoleh sesuatu
  • Atau apakah kalian yakin, aku bersedekah meski aku berada dalam kesempitan yang benar benar sangat sempit, tak hanya ketika aku mendapatkan rejeki berlimpah. atau ketika ku bersedekah , padahal sering kali muncul keinginan egoisku untuk membeli barang barang yang sedang kusuka??
  • sudah dikatakan baikah aku, ketika aku masih membuat repot orang tua, dengan permintaan permintaan ku, atau masih menjadi beban pikiran mereka??
  • layakakah aku dikatakan baik, padahal sering kali tangis membajiri doa doaku karena masalah masalah yang muncul, belum karena wujud syukurku atas semua nikmat ALLAH
  • sudah sebaik apa aku, padahal aku belum mampu menyayangi saudara ku, tetanggaku seperti aku menyayangi diri aku sendiri, terlebih ketika aku masih suka sibuk mengatakan kejelekan mereka di hadapan saudara ku yang lain, atau sering kali aku lupa menjaga amanah, dan sering kali pula masih muncul sikap iri atau tidak suka ketika mereka mendapati kebahagiaan
  • masih layakakan aku dikatakan baik padahal aku belum mampu menjalankan islam secara kaffah, mencintai ALLAH, melaksanakan semua perintah ALLAH. mencintai dan menjalankan Sunah Rosul, serta meneladani sifat para sahabat.
  • sudah baikah aku, ketika aku belum mampu berbuat banyak kebaikan untuk ummat, benar benar memilih berjihat atau hidup mulia.
  • terlalu berat ketika orang lain mengatakan aku baik, padahal aku belum mampu mencintai ALLAH dan Rosullullah diatas semua cintaku.
Aku jengah ketika orang lain mengatakan kebaikan kebaikan yang sebenernya belum layak dikatakan baik menurutku. jadi teringst kisah para sahabat, mereka sangat tidak senang ketika dipuji sebuah kebaikan, karena mereka khawatir aku mucul sifat sombong. sehigga mereka pun mencari pasir untuk di percikah ke wajah mereka tiap kali mereka di puji, agar tak muncul kesombogan itu. aku hanya khawatir ketika aku dipuji dan pasti akan muncul sifat sombong di hati dan pikiranku.

dan ketika seseorang sudah dikatakan atau merasa baik, maka semuanya akan selesai, tidak akan ada perbaikan perbaikan yang akan dilakukan diri kita, padahal masih banyak cacat dan kekurangan yang ada.

Aku hanya salah satu hamba ALLAH yang ingin terus belajar istiqomah menjadi hamba yang lebih baik, lebih taat menjalankan perintah NYA. ketika melakukan semunya benar benar hanya untuk ALLAH dan untuk meraih cinta dan Ridho NYA.

Thursday, November 4, 2010

terulang

jadi inget tepatnya tgl 22 September 2010 aku ngilang gara2 bingung sama apa yang terjadi, klo gak salah hari jumat juga,. semua ku non aktifkan dari fb, ym, sampe ganti nomor hp., berharap bisa menemukan jalan keluar dari masalah itu..

tapi sekarang tepat tgl 5 November 2010 hari jumat juga, gantian ia yang ngilang, menonaktifkan hp, fb, m juga gak aktif ^^., gak ngerti kenapa dia tiba2 ngilang, apa karena sms ku yang menanyakan ttng status "mutiara hati" yang ku pikir adalah ttng dia, atau ttng tulisan2ku yang membuat dia jadi harus berfikir lagi ttng "kita".

kaget, bingung, sedih, tapi blajar mengerti belajar bersabar. jadi tau ternyata seperti ini rasanya di "tinggal" tanpa tau ada masalah apa. sebenarna semalem sempet sebel, pingin marah, knp harus ada masalah yang sama ketika kita berniat untuk lebih serius (tapi berhubung dah ngantuk, dan capek mikir bnyk na masalah TKI ku di taiwan, akhirna tidur lbh cepat). sekedar mengingat kembali, dulu ketika "kita" bertukar bio karna sudah merasa yakin tiba2 " mutiara hati" muncul dengan membawa semua cerita ttng mereka sampai akhirna harus berfikir lagi,. lama gak berkomunikasi akhirnya ketemu jalanya sendiri, buat kita "balik" lagi., dan sekarang kita kita sudah akan berfikir ttng langkah lain lagi,dia yang tiba2 menghilang dan aku ketemu masalah dan orang serupa pula..

klo sekarang mau menghilang dulu, ya udah. memang mungkin harus sama sama belajar dan instropeksi diri masing masing,.. atau memang mau menghilang selamanya???
mudah2an setelah pergi dulu, trus udah merasa lebih baik. semua masalahnya juga bisa di selesaikan baik baik. jadi ada keputusan yang baik pula.. tidak serba menggantung, atau ada yang merasa belum selesai., jadi bisa bener bener "selesai" atau masih mau berusaha..